ArticlePDF AvailableAbstractPenerapan teknologi informasi saat ini sangat dibutuhkan diberbagai bidang untuk membantu kinerja sumber daya manusia. Di bidang pendidikan, sekolah merupakan tempat pelaksanaan belajar bagi peserta didik yaitu pelajar siswa dan siswi serta mengajar bagi pendidik yaitu guru. Dalam pelaksanaannya, sekolah memiliki struktur manajemen organisasi seperti bidang kesiswaan yang salah satu tugasnya membuat kartu pelajar. Implementasi aplikasi kartu pelajar pada SMA Negeri 9 Maros yang digunakan masih bersifat manual dan belum terintegrasi dengan database siswa sehingga perlu pembaruan aplikasi yang digunakan agar lebih efektif dan efisien. Hasil yang diperoleh dari pengabdian ini adalah penerapan pembuatan aplikasi kartu pelajar berjalan dengan baik dan dapat diimplementasikan oleh para guru dan staff di SMA Negeri 9 Maros. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for freeContent may be subject to copyright. Jurnal Abdidas Vol 3 No 1 Tahun 2022 p-ISSN 2721-9224 e-ISSN 2721-9216 Jurnal Abdidas Volume 3 Nomor 1 Tahun 2022 Halaman 159 - 164 JURNAL ABDIDAS Penerapan Pembuatan Aplikasi Kartu Pelajar SMAN 9 MAROS Agus Halid1īĒ, Suryadi Syamsu2, Butsiarah3, Rahmatia4, Nurfaizah5, Nur Alisa6 STMIK AKBA, Indonesia1,2,3,4,5,6 E-mail agushalid adi butsiarah rahmatia19 nurfaizah19 nuralisa19 Abstrak Penerapan teknologi informasi saat ini sangat dibutuhkan diberbagai bidang untuk membantu kinerja sumber daya manusia. Di bidang pendidikan, sekolah merupakan tempat pelaksanaan belajar bagi peserta didik yaitu pelajar siswa dan siswi serta mengajar bagi pendidik yaitu guru. Dalam pelaksanaannya, sekolah memiliki struktur manajemen organisasi seperti bidang kesiswaan yang salah satu tugasnya membuat kartu pelajar. Implementasi aplikasi kartu pelajar pada SMA Negeri 9 Maros yang digunakan masih bersifat manual dan belum terintegrasi dengan database siswa sehingga perlu pembaruan aplikasi yang digunakan agar lebih efektif dan efisien. Hasil yang diperoleh dari pengabdian ini adalah penerapan pembuatan aplikasi kartu pelajar berjalan dengan baik dan dapat diimplementasikan oleh para guru dan staff di SMA Negeri 9 Maros. Kata kunci aplikasi, kartu pelajar, sekolah Abstract The application of information technology is currently very much needed in various fields to help the performance of human resources. In the field of education, schools are places where learning is carried out for students, namely students and students and teaching for educators, namely teachers. In practice, schools have organizational management structures such as student affairs, one of which is to make student cards. The implementation of the student card application at SMA Negeri 9 Maros that is used is still manual and has not been integrated with the student database so it is necessary to update the application used to be more effective and efficient. The results obtained from this service are the implementation of making student card applications running well and can be implemented by teachers and staff at SMA Negeri 9 Maros. Keywords application, student card, school Copyright c 2022 Agus Halid, Suryadi Syamsu, Butsiarah, Rahmatia, Nurfaizah, Nur Alisa īĒ Corresponding author Address STMIK AKBA, Indonesia ISSN 2721-9224 Media Cetak Email agushalid ISSN 2721- 9216 Media Online DOI 160 Penerapan Pembuatan Aplikasi Kartu Pelajar SMAN 9 MAROS - Agus Halid, Suryadi Syamsu, Butsiarah, Rahmatia, Nurfaizah, Nur Alisa DOI Jurnal Abdidas Vol 3 No 1 Tahun 2022 p-ISSN 2721-9224 e-ISSN 2721-9216 PENDAHULUAN Kartu pelajar adalah identitas dari setiap pelajar dalam suatu instansi pendidikan untuk tanda pengenal khusus Rahayu, 2021. Kartu ini akan didapatkannya pada hari pertama masuk dan dikembalikan pada sekolah saat lulus dan pengambilan ijazah. Kehadiran kartu pelajar tentunya menjadi penting bagi kedua belah pihak. Sekolah dalam proses membuat kartu pelajar masih ada yang melakukan dengan cara konvensional yaitu mencetak kartu pada tempat percetakan sehingga membutuhkan waktu beberapa hari karena perlu pengumpulan dan pengecekan data terlebih dahulu sebelum dilakukan proses cetak. Pembuatan kartu pelajar apabila dilakukan secara mandiri oleh pihak sekolah tentunya data dalam kartu tersebut bisa langsung diverifikasi oleh pelajar dan dicetak dalam waktu yang bersamaan. Dalam hal ini dianggap perlu untuk mengembangkan suatu aplikasi pembuatan kartu pelajar yang efektif dan efisien. Aplikasi pembuatan kartu pelajar terdiri dari tampilan data siswa, edit data siswa, dan cetak data siswa serta data tersebut disimpan dalam database server yang dapat diakses oleh pengguna setiap saat. Data merupakan bahan keterangan tentang kejadian-kejadian nyata antara fakta-fakta yang dirumuskan dalam sekelompok lambang tertentu yang menunjukan jumlah, waktu, dan tindakan Sutanta, 2004. Pencarian data dan pembuatan laporan juga dapat dilakukan secara tepat dan cepat. Sekolah yang saat ini masih menggunakan sistem pembuatan kartu pelajar dilakukan secara konvensional adalah SMAN 9 Maros. Dimana kartu pelajar yang digunakan oleh siswa dan siswi saat ini dibuat oleh percetakan di luar sekolah. Sistem pembuatan kartu pelajar dimana desain, pencetakan kartu dibuat di luar sekolah. Hal ini tentunya mengakibatkan proses pembuatan kartu pelajar menjadi tidak efektif dan efisien. Implementasi aplikasi pembuatan kartu pelajar dianggap perlu diterapkan pada sekolah yang belum memiliki aplikasi secara pribadi seperti pada SMAN 9 Maros. Dengan adanya aplikasi Kartu Pelajar selain menghasilkan kartu identitas siswa maupun siswi serta dapat membantu staff bidang kesiswaan dalam pengelolaan data pelajar SMAN 9 Maros yang lebih terjamin sehingga data pelajar hanya dapat diakses oleh pihak sekolah. Adapun tujuan dilaksanakan implementasi pembuatan aplikasi kartu pelajar pada SMAN 9 Maros adalah untuk menghasilkan aplikasi yang efektif dan efisien yang bermanfaat untuk sekolah khususnya bidang kesiswaan serta menjadi solusi atas permasalahan yang dihadapi. METODE Metode yang digunakan dalam pengabdian masyarakat di SMAN 9 Maros adalah metode waterfall yang sesuai dengan jenis penelitian dan pengembangan yaitu metode yang digunakan untuk menghasilkan suatu produk tertentu dan menguji keefektifan produk tersebut Sugiyono, 2014. Produk yang dihasilkan berupa aplikasi kartu pelajar sekolah berbasis desktop yang dikerjakan selama 1 bulan pada bulan juni hingga juli 2021. Adapun target yang ingin dicapai dari 161 Penerapan Pembuatan Aplikasi Kartu Pelajar SMAN 9 MAROS - Agus Halid, Suryadi Syamsu, Butsiarah, Rahmatia, Nurfaizah, Nur Alisa DOI Jurnal Abdidas Vol 3 No 1 Tahun 2022 p-ISSN 2721-9224 e-ISSN 2721-9216 pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah terbangunnya kebiasaan dalam penggunaan aplikasi dengan memanfaatkan teknologi informasi. Berikut ini tahapan yang digunakan dalam kegiatan dimulai dari proses pengembangan produk hingga implementasi aplikasi terhadap pengguna diantaranya 1. Requirement Analysis yaitu tahap analisis masalah yang dilakukan oleh pengembang sistem atau pelaksana abdimas pada lokasi pengabdian di SMAN 9 Maros dengan melakukan observasi awal berupa wawancara kepada pihak sekolah bidang kesiswaan terkait aplikasi kartu pelajar yang akan dibuat. 2. System Design yaitu tahap perancangan aplikasi sesuai dengan tahapan pertama yang dituangkan kedalam representasi interface berupa flowchart aplikasi kartu pelajar. 3. Development yaitu tahap pengembangan dengan melakukan pembuatan aplikasi berbasis dekstop menggunakan bahasa pemrograman delphi 7 sesuai dengan desain aplikasi kartu pelajar yang telah dibuat pada tahapan sebelumnya. 4. Testing adalah tahap pengujian aplikasi dilakukan oleh pengembang aplikasi dan pengguna atau responden terhadap aplikasi kartu pelajar yaitu wakil kepala sekolah bidang kesiswaan beserta staff di SMAN 9 Maros menggunakan kuisioner untuk mengevaluasi hasil ketercapaian produk aplikasi yang telah dibuat. 5. Maintenance yaitu tahap pemeliharaan terhadap aplikasi yang telah dikembangkan. Pemeliharaan juga termasuk apabila ditemukan kesalahan pada aplikasi kartu pelajar berdasarkan evaluasi yang telah dilakukan pada tahapan testing atau tahapan pengujian. HASIL DAN PEMBAHASAN Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat telah dilakukan sesuai dengan metode yang digunakan dimulai dari tahap analisis kebutuhan sampai pada tahap maintenance penerapan aplikasi kartu pelajar pada wakil kepala sekolah dan staff bidang kesiswaan. Kegiatan awal yang dilakukan adalah pengenalan STMIK AKBA selaku pelaksana kegiatan. Selanjutnya, dilakukan sosialisasi pelaksanaan kegiatan dan melakukan simulasi cara penggunaan aplikasi kartu pelajar berbasis dekstop. Adapun hasil evaluasi kegiatan penerapan aplikasi terhadap pengguna terdiri dari kategori efektif dan kategori efisien sebagai berikut 1. Kategori Efektif Kategori efektif dari aplikasi pembuatan kartu pelajar terdiri dari indikator kepuasan pengguna dan dampak bagi sekolah. Hasil penilaian responden terhadap indikator tersebut dapat dilihat pada tabel 1. Tabel 1. Aspek penilaian kategori efektif Berdasarkan uraian tabel 1, maka secara keseluruhan indikator aspek penilaian kategori 162 Penerapan Pembuatan Aplikasi Kartu Pelajar SMAN 9 MAROS - Agus Halid, Suryadi Syamsu, Butsiarah, Rahmatia, Nurfaizah, Nur Alisa DOI Jurnal Abdidas Vol 3 No 1 Tahun 2022 p-ISSN 2721-9224 e-ISSN 2721-9216 efektif terhadap pengguna diperoleh rerata 4,6 dan presentase 91,5% termasuk dalam kategori sangat efektif menunjukkan bahwa aplikasi yang diterapkan dan yang telah diujicoba memberikan manfaat bagi pengguna dan sekolah. 2. Kategori Efisien Kategori efisien dari aplikasi pembuatan kartu pelajar terdiri dari indikator kualitas aplikasi dan kualitas database. Hasil penilaian responden terhadap indikator tersebut dapat dilihat pada tabel 2. Tabel 2. Aspek penilaian kategori efisien Berdasarkan uraian tabel 2, maka secara keseluruhan indikator aspek penilaian kategori efisien terhadap pengguna diperoleh rerata 4,65 dan presentase 93% termasuk dalam kategori sangat efisien menunjukkan bahwa aplikasi yang diterapkan dan yang telah diujicobakan kepada responden sangat mudah dipahami dan dapat digunakan oleh pihak sekolah. Pembahasan tampilan antarmuka pengguna aplikasi pembuatan kartu pelajar sebagai berikut 1. Halaman Awal Halaman awal ini adalah halaman login untuk masuk ke aplikasi, dengan cara memasukkan password yang sudah terdaftar di dalam database. Setelah memasukkan password langkah selanjutnya mengklik tombol button masuk pada layar maka akan muncul halaman menu utama aplikasi pembuatan kartu pelajar. Gambar 1. Halaman Awal Gambar 1. Halaman Awal 2. Halaman Menu Utama Halaman menu utama terdiri dari beberapa menu antara lain menu data siswa, percetakan kartu, pengaturan dan close. Gambar 2. Halaman Menu Utama 3. Halaman Menu Pengaturan Pada menu pengaturan terdapat submenu untuk mengatur foto dan sandi. Gambar 3. Halaman Menu Pengaturan 163 Penerapan Pembuatan Aplikasi Kartu Pelajar SMAN 9 MAROS - Agus Halid, Suryadi Syamsu, Butsiarah, Rahmatia, Nurfaizah, Nur Alisa DOI Jurnal Abdidas Vol 3 No 1 Tahun 2022 p-ISSN 2721-9224 e-ISSN 2721-9216 4. Halaman Menu Data Siswa Pada halaman menu data siswa terdapat sub menu tambah data untuk menambah data siswa dan sub menu ubah data apabila terdapat kesalahan penginputan data pada data siswa. Gambar 4. Halaman Menu Data Siswa 5. Halaman Menu Cetak Kartu Pada halaman menu cetak kartu terdiri dari sub menu belum cetak yang menampilkan informasi data siswa belum dicetak, sub menu sudah cetak menampilkan informasi data siswa yang sudah dicetak, dan submenu cetak untuk print kartu pelajar. Gambar 5. Halaman Menu Cetak Kartu 6. Halaman Output Cetak Kartu Pada halaman output cetak kartu akan menampilkan hasil keluaran dari data siswa yang telah diinputkan berupa tampilan kartu pelajar yang siap untuk dicetak. Gambar 6. Halaman Output Cetak Kartu SIMPULAN Kegiatan pengabdian masyarakat yang telah dilaksanakan dengan judul penerapan pembuatan Aplikasi Kartu Pelajar pada SMAN 9 MAROS aplikasi pembuatan kartu pelajar dapat berjalan sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan dan berjalan dengan baik. Pembuatan aplikasi kartu pelajar dilakukan dengan menggunakan metode waterfall dimulai dengan observasi awal hingga implementasi pada SMAN 9 Maros. Aplikasi yang dihasilkan termasuk dalam kategori sangat efektif dan sangat efisien menunjukkan aplikasi tersebut dapat digunakan lebih lanjut untuk membantu staff bidang kesiswaan dalam melakukan pembuatan kartu pelajar. UCAPAN TERIMA KASIH Pelaksana pengabdian kepada masyarakat mengucapkan terima kasih kepada Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat P3M STMIK AKBA serta Pihak SMAN 9 Maros yang telah bersedia menjadi mitra dalam pengabdian masyarakat ini. 164 Penerapan Pembuatan Aplikasi Kartu Pelajar SMAN 9 MAROS - Agus Halid, Suryadi Syamsu, Butsiarah, Rahmatia, Nurfaizah, Nur Alisa DOI Jurnal Abdidas Vol 3 No 1 Tahun 2022 p-ISSN 2721-9224 e-ISSN 2721-9216 DAFTAR PUSTAKA Nugroho, B. 2004. Aplikasi Pemrograman Web Dinamis Dengan Php Dan Mysql. Yogyakarta Gava Media. Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Dan Pengembangan Research And Development. Bandung Alfabeta. Sutanta, E. 2004. Sistem Basis Data. Yogyakarta Graha Ilmu . Rahayu, R. 2021. Analisis Dan Perancangan E-Cetak Kartu Siswa Pada Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Maliku Berbasis Web. Stmik Palangkaraya. ResearchGate has not been able to resolve any citations for this Pemrograman Web Dinamis Dengan Php Dan MysqlB Daftar Pustaka NugrohoDAFTAR PUSTAKA Nugroho, B. 2004. Aplikasi Pemrograman Web Dinamis Dengan Php Dan Mysql. Yogyakarta Gava Penelitian Dan Pengembangan Research And DevelopmentSugiyonoSugiyono. 2014. Metode Penelitian Dan Pengembangan Research And Development. Bandung Dan Perancangan E-Cetak Kartu Siswa Pada Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Maliku Berbasis WebR RahayuRahayu, R. 2021. Analisis Dan Perancangan E-Cetak Kartu Siswa Pada Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Maliku Berbasis Web. Stmik Palangkaraya.
. 10 442 56 476 318 226 130 9